Monday, August 17, 2009

Terima kasih Panitia Sail Bunaken 2009

Sail Bunaken 2009 tanggal 12-20 Agustus 2009 sebagai rangkaian dari World Ocean Conference bulan Mei 2009 yang lalu (Pak Emil Salim juga bicara di situ), hebat deh.....

Salut kepada Gubernur & semua Panitia, khususnya dari Sulawesi Utara.

Salut kpd banyak Departemen/Kementerian yang turut mendukung.

Salut kpd Tante Jorina (seorang oceanograf) juga....

Terutama karena pada tahun ini mereka sebenarnya ada niatan (idenya dari Opa Gerard lho)
melibatkan anak-anak autis & penyandang cacat utk ikut menikmati event2 yang diadakan.
Walau belum bisa terwujud sekarang (yang utk anak autis) ...., ngga apa-apa, kami sbg orang tua sudah senang jika anak kami diperhatikan nasibnya....
Kabarnya utk anak penyandang cacat, mahasiswa Fakultas Kedokteran Univ. Sam Ratulangi siap bekerja menjaga mereka, hebat....

Bulan Mei 2009 lalu anak-anak Pramuka yang diikutsertakan. Antara lain berkemah di kota pelabuhan Bitung.

Tadinya di "balik layar" ada usulan anak autis ( + anak handicapped) :

- ikut berlayar (tapi kita bilang rada repot kalo anak hiperaktif),

- mengunjungi kapal2 yang sedang parkir (tentu ada guidenya).
Kapal2 ini baru selesai lomba layar Darwin-Manado, dan atau kapal perang negara2 yg berpartisipasi.

- diving (wah, lebih susah lagi, apalagi orang tua gak bisa berenang :-D),

- snorkeling (untung Gerard sudah pernah lihat Bunaken yang super indah..... waktu 4 thn masih lebih mudah dipegang),

- atau sekedar lihat firework,

- carnaval

- food festival (termasuk pameran kuliner di hotel) --> khusus utk ini Ibu Lukie teman saya usul pameran makanan CFGF (casein free, glutein free, yang basicnya tepung gandum).

Iya ya, kenapa tidak? Mengingat Manado khususnya & Indonesia umumnya sejak jaman nenek moyang, begitu kaya akan kue-kue & makanan khas yang justru terbuat dari tepung beras, tepung singkong, tepung sagu...

- dan bahkan usul anak-anak ke Manado dari Jkt naik kapal Pelni ...
(tapi lagi2 repot kalau anaknya masih hiperaktif, bisa-bisa musti melek 5 hari 5 malam :-))
---> Pelaksanaannya dikoordinasi oleh DIKNAS.


Tapi kalau utk anak2 SEKOLAH UMUM (apalagi dari Sulut, Maluku) yg pasti bisa
--> Sudah dijadwalkan dg rapi oleh pemerintah regional di sana. Bravo !

Juga anak2 dari PROVINSI BAHARI (Kep. Riau, Nusa Tenggara, dll) diundang,
tapi biaya dari masing2 provinsi ('kan mrk provinsi kaya, hehehe...)

Pokoknya tema dari side activities:
meningkatkan WAWASAN BAHARI kepada ANAK-ANAK. Bukankah negara kita negara bahari? Dan di laut kita jaya? (dulunya)

Main activities dari Sail Bunaken: lomba layar dll (orang dewasa / profesional);
Side acitivities nya a.l. melibatkan anak2.

Secara event Sail Bunaken besar (Indonesia boleh bersyukur)
-- walaupun kalau urusan publikasi, Indonesia tdk jor-joran?
(maklum rendah hati & tdk sombong, kyk lagu aja.... :-))

Malahan ada bonusnya yaitu: rekor dunia baru, 2657 orang menyelam bersama di Bunaken selama hampir 1 jam....



Minggu, 16 Agustus 2009 , 03:16:00

Minggu (16/8) rekor dunia selam massal yang pernah dicatat di Maladewa pada 2007 terpecahkan. Ketika itu, jumlah penyelam 925 orang. Tapi, kali ini ribuan orang menyelam bersama di Pantai Malalayang, Teluk Manado, Sulut, dalam rangkaian acara Sail Bunaken 2009. Dari data yang tercatat Sabtu kemarin (15/8), jumlah penyelam mencapai 2.657 orang.

Sebelumnya, 2.612 penyelam dari dalam dan luar negeri dilaporkan siap berpartisipasi memecahkan rekor dunia menyelam massal itu. Selama kurang lebih 45 menit, mereka akan menyelam di kedalaman 13 - 15 meter dan mengikuti upacara pemecahan rekor yang dipimpin Wakil Kepala Staf TNI AL Laksamana Madya TNI Moekhlas Sidik (sebagai inspektur upacara) dan Kepala Pusat Dinas Penerangan Mabes TNI-AL (Kadispenal) Laksamana Pertama TNI Iskandar Sitompul selaku komandan upacara.